Bandarlampung - Setelah memiliki dua ruas jalan layang (flyover) yang telah beroperasi, dan satu ruas lagi sedang dibangun, kini Bandarlampung akan segera memiliki satu ruas jalan layang lagi.
Pembangunan jalan layang sepanjang lebih kurang 5 kilometer bertujuan untuk mengurai kemacetan lalu-lintas dari depan kantor direksi PT Perkebunan Nusantara (PTPN) VII di Kedaton hingga ke Bundaran Tugu Raden Inten II Rajabasa Bandarlampung masih menunggu dana APBN.
Wali Kota Bandarlampung Herman HN, di Bandarlampung, seperti dilansir Antara, Minggu (4/8), menegaskan setelah pembangunan tiga jalan layang selesai, maka di Kota Bandarlampung juga akan dibangun lagi jalan layang sepanjang 5 km.
"Insya-Allah pada tahun mendatang akan dibangun flyover sepanjang 5 km dari kantor PTPN VII hingga Bundaran Tugu Raden Inten dengan dana dari APBN," katanya.
Ia menjelaskan untuk persiapan pembangunan jalan layang sepanjang 5 km itu, pihaknya sudah memulai studi kelayakan.
Pada sektor pembangunan infrastruktur, katanya, Pemkot Bandarlampung juga sedang membangun pasar modern "Smep" dengan delapan lantai.
Pasar yang terletak di pusat Kota Bandarlampung itu diprogramkan selesai dalam waktu dua tahun, dan saat ini sudah mulai dilaksanakan renovasinya.
Herman menjelaskan pula, selama kurun waktu 31 bulan terakhir, pembangunan yang dilaksanakan oleh Pemkot Bandarlampung sudah dapat dirasakan masyarakat, antara lain pelebaran seluruh ruas jalan dalam kota, dan pembangunan tiga ruas jalan layang, dengan dua di antaranya sudah digunakan pada 8 Juli 2013.
Satu lagi adalah pemasangan lampu jalan pada 625 titik yang tersebar di seluruh wilayah kota.
"Kami juga sedang dan akan terus memacu pembangunan di sektor lainnya, antara lain pembangunan di bidang pendidikan, kesehatan, kesejahteraan, dan pembangunan sosial kemasyarakatan lainnya, dengan peningkatan baik dari segi kuantitas maupun kualitas pelayanannya," ujar Wali Kota Herman HN pula.
Pembangunan jalan layang sepanjang lebih kurang 5 kilometer bertujuan untuk mengurai kemacetan lalu-lintas dari depan kantor direksi PT Perkebunan Nusantara (PTPN) VII di Kedaton hingga ke Bundaran Tugu Raden Inten II Rajabasa Bandarlampung masih menunggu dana APBN.
Wali Kota Bandarlampung Herman HN, di Bandarlampung, seperti dilansir Antara, Minggu (4/8), menegaskan setelah pembangunan tiga jalan layang selesai, maka di Kota Bandarlampung juga akan dibangun lagi jalan layang sepanjang 5 km.
"Insya-Allah pada tahun mendatang akan dibangun flyover sepanjang 5 km dari kantor PTPN VII hingga Bundaran Tugu Raden Inten dengan dana dari APBN," katanya.
Ia menjelaskan untuk persiapan pembangunan jalan layang sepanjang 5 km itu, pihaknya sudah memulai studi kelayakan.
Pada sektor pembangunan infrastruktur, katanya, Pemkot Bandarlampung juga sedang membangun pasar modern "Smep" dengan delapan lantai.
Pasar yang terletak di pusat Kota Bandarlampung itu diprogramkan selesai dalam waktu dua tahun, dan saat ini sudah mulai dilaksanakan renovasinya.
Herman menjelaskan pula, selama kurun waktu 31 bulan terakhir, pembangunan yang dilaksanakan oleh Pemkot Bandarlampung sudah dapat dirasakan masyarakat, antara lain pelebaran seluruh ruas jalan dalam kota, dan pembangunan tiga ruas jalan layang, dengan dua di antaranya sudah digunakan pada 8 Juli 2013.
Satu lagi adalah pemasangan lampu jalan pada 625 titik yang tersebar di seluruh wilayah kota.
"Kami juga sedang dan akan terus memacu pembangunan di sektor lainnya, antara lain pembangunan di bidang pendidikan, kesehatan, kesejahteraan, dan pembangunan sosial kemasyarakatan lainnya, dengan peningkatan baik dari segi kuantitas maupun kualitas pelayanannya," ujar Wali Kota Herman HN pula.