Lampung - Fakultas Hukum Universitas Lampung (Unila) mengirimkan dua orang dosen untuk menghadiri konferensi internasional yang diselenggarakan Asian Student Law Institute (ASLI) di National Law School of India University, Bangalore, 23-24 Mei mendatang.
Dekan FH Unila Heryandi di Bandarlampung melalui pesan tertulis Minggu (19/5), menjelaskan keikutsertaan dua akademisi dalam konferensi internasional ke-10 ASLI itu merupakan komitmen FH Unila untuk terus meningkatkan kualitas akademik para dosennya.
"Di sana Dr HS Tisnanta dan Dr Rudi akan mempresentasikan makalahnya dan diharapkan akan dapat membangun jaringan Unila di level internasional," ujar Heryandi, seperti dilansir Antara.
Konferensi internasional tersebut, kata Heryandi, cukup bergengsi dan diikuti oleh ratusan ilmuwan hukum dari berbagai sekolah hukum di dunia.
"Lewat partisipasi dalam berbagai even internasional harapannya roadmap kerja sama akademik yang terus dikembangkan oleh FH Unila akan dapat berkontribusi pada peningkatan kualitas sumber daya bagi individu dan institusi kami," ujar dia lagi.
Kedua akademisi FH Unila tersebut akan berangkat pada Senin (20/5).
"Kami berangkat lebih cepat untuk mengadiri 'welcome dinner' dan 'opening ceremony' yang digelar panitia pada 23 malam," ujar Dr Rudi yang juga pegiat Pusat Kajian Konstitusi dan Peraturan Perundang-Undangan (PKKPUU) itu pula.
Rudi akan mempresentasikan makalahnya berjudul "Breaking the Institusional Jail : The Recognition of Customary Rights by Indonesian Constitusional Court".
Sedangkan Dr Tisnanta akan mempresentasikan makalah berjudul Failed Stated, Critics on People Constitutional Rights Ignorance in Moro-Moro, Register 45 Forest, Mesuji Lampung.