Bandarlampung - Wakil Gubernur Lampung MS Joko Umar Said mengapresiasi pembangunan yang sedang digalakkan oleh Pemerintah Kota Bandarlampungg yang hasilnya sudah dinikmati oleh masyarakat.
Wagub Joko mengatakan hal itu saat kunjungan Tim Safari Ramadhan 1434 Hijriah tahun 2013 Masehi Provinsi Lampung di Masjid Nurul Yaqin Sukaraja, Bandarlampung, seperti dilansir Antara, Kamis (1/8) malam.
Dalam Safari Ramadhan putaran ke-15 atau putaran terakhir dari 15 kabupaten dan kota pada Ramadhan 1434 H itu, dihadiri Sekretaris Kota Bandarlampung Badri Taman mewakili Wali Kota Bandarlampung Herman HN yang sedang bertugas ke Jakarta.
Acara yang juga dihadiri para pejabat Provinsi Lampung dan Kota Bandarlampung itu diisi dengan ceramah agama oleh Ustadz Rahmat Hidayat, serta penyerahan bantuan untuk masjid, santunan anak yatim, buka puasa dan Shalat Magrib berjamaah.
Wagub Joko Umar Said atas nama Gubernur Sjachroedin ZP pada kesempatan itu menyerahkan dana bantuan untuk Masjid Nurul Yaqin Bandarlampung Rp10 juta, dan santunan sebesar Rp5 juta untuk 50 anak yatim piatu setempat.
Joko menilai bahwa berbagai program pembangunan yang sedang digalakkan oleh jajaran Pemkot Bandarlampung semakin terlihat hasilnya dan dapat dirasakan oleh masyarakat luas.
"Langkah Pak Wali Kota Bandarlampung melakukan upaya untuk mengatasi kemacetan lalu-lintas di kota ini patut diapresiasi," katanya pula.
Menurut Wagub, jika kemacetan lalu-lintas pada beberapa titik ruas jalan di Kota Bandarlampung itu tidak segera diatasi, dampaknya akan semakin tidak terkendali dan akan mengganggu kegiatan ekonomi masyarakat.
Joko mencontohkan, jika melakukan perjalanan dari Kota Bandarlampung ke arah utara, sebelumnya untuk sampai di Bandarjaya Kabupaten Lampung Tengah hanya memakan waktu sekitar satu jam.
"Tetapi sekarang bisa satu setengah bahkan bisa sampai dua jam," katanya.
Karena itu, kata Joko lebih lanjut, Gubernur Lampung Sjachroedin ZP baru saja menandatangani nota kesepahaman (MoU) dengan pimpinan PT Hutama Karya untuk membangun jalan tol.
"Jalan tol dari Bakauheni Lampung Selatan hingga perbatasan Lampung-Sumatera Selatan itu sepanjang sekitar 200 km yang terbagi dalam empat ruas dan akan dibangun mulai tahun 2014. Diharapkan tahun 2016-2018 sudah selesai dengan baik, dan bisa mengatasi masalah kemacetan lalu-lintas di Lampung," katanya pula.
Gubernur Sjachroedin ZP dalam sambutan tertulis yang dibacakan Wagub Joko Umar Said juga mengimbau masyarakat Kota Bandarlampung untuk mendukung program pembangunan yang sedang digalakkan sesuai profesinya masing-masing.
Wali Kota Bandarlampung Herman HN dalam sambutan tertulis dibacakan Sekda Kota Badri Tamam antara lain mengatakan, Kota Bandarlampung dalam kurun 31 bulan terakhir telah melaksanakan program pembangunan yang dapat dinikmati oleh seluruh warga masyarakat di daerah ini.
Menurut Wali Kota, program pembangunan infrastruktur yang dilakukan Pemkot Bandarlampung antara lain pelebaran seluruh ruas jalan di kota ini.
Kemudian pembangunan tiga buah jalan layang (fly over), dan dua ruas jalan layang itu telah diresmikan penggunaannya pada 8 Juli 2013.
Selanjutnya juga pemasangan lampu jalan pada 625 titik yang tersebar di seluruh wilayah kota, serta pembangunan di bidang pendidikan, kesehatan, kesejahteraan, dan pembangunan sosial kemasyarakatan lainnya yang terus ditingkatkan kuantitas maupun kualitasnya.
Wagub Joko mengatakan hal itu saat kunjungan Tim Safari Ramadhan 1434 Hijriah tahun 2013 Masehi Provinsi Lampung di Masjid Nurul Yaqin Sukaraja, Bandarlampung, seperti dilansir Antara, Kamis (1/8) malam.
Dalam Safari Ramadhan putaran ke-15 atau putaran terakhir dari 15 kabupaten dan kota pada Ramadhan 1434 H itu, dihadiri Sekretaris Kota Bandarlampung Badri Taman mewakili Wali Kota Bandarlampung Herman HN yang sedang bertugas ke Jakarta.
Acara yang juga dihadiri para pejabat Provinsi Lampung dan Kota Bandarlampung itu diisi dengan ceramah agama oleh Ustadz Rahmat Hidayat, serta penyerahan bantuan untuk masjid, santunan anak yatim, buka puasa dan Shalat Magrib berjamaah.
Wagub Joko Umar Said atas nama Gubernur Sjachroedin ZP pada kesempatan itu menyerahkan dana bantuan untuk Masjid Nurul Yaqin Bandarlampung Rp10 juta, dan santunan sebesar Rp5 juta untuk 50 anak yatim piatu setempat.
Joko menilai bahwa berbagai program pembangunan yang sedang digalakkan oleh jajaran Pemkot Bandarlampung semakin terlihat hasilnya dan dapat dirasakan oleh masyarakat luas.
"Langkah Pak Wali Kota Bandarlampung melakukan upaya untuk mengatasi kemacetan lalu-lintas di kota ini patut diapresiasi," katanya pula.
Menurut Wagub, jika kemacetan lalu-lintas pada beberapa titik ruas jalan di Kota Bandarlampung itu tidak segera diatasi, dampaknya akan semakin tidak terkendali dan akan mengganggu kegiatan ekonomi masyarakat.
Joko mencontohkan, jika melakukan perjalanan dari Kota Bandarlampung ke arah utara, sebelumnya untuk sampai di Bandarjaya Kabupaten Lampung Tengah hanya memakan waktu sekitar satu jam.
"Tetapi sekarang bisa satu setengah bahkan bisa sampai dua jam," katanya.
Karena itu, kata Joko lebih lanjut, Gubernur Lampung Sjachroedin ZP baru saja menandatangani nota kesepahaman (MoU) dengan pimpinan PT Hutama Karya untuk membangun jalan tol.
"Jalan tol dari Bakauheni Lampung Selatan hingga perbatasan Lampung-Sumatera Selatan itu sepanjang sekitar 200 km yang terbagi dalam empat ruas dan akan dibangun mulai tahun 2014. Diharapkan tahun 2016-2018 sudah selesai dengan baik, dan bisa mengatasi masalah kemacetan lalu-lintas di Lampung," katanya pula.
Gubernur Sjachroedin ZP dalam sambutan tertulis yang dibacakan Wagub Joko Umar Said juga mengimbau masyarakat Kota Bandarlampung untuk mendukung program pembangunan yang sedang digalakkan sesuai profesinya masing-masing.
Wali Kota Bandarlampung Herman HN dalam sambutan tertulis dibacakan Sekda Kota Badri Tamam antara lain mengatakan, Kota Bandarlampung dalam kurun 31 bulan terakhir telah melaksanakan program pembangunan yang dapat dinikmati oleh seluruh warga masyarakat di daerah ini.
Menurut Wali Kota, program pembangunan infrastruktur yang dilakukan Pemkot Bandarlampung antara lain pelebaran seluruh ruas jalan di kota ini.
Kemudian pembangunan tiga buah jalan layang (fly over), dan dua ruas jalan layang itu telah diresmikan penggunaannya pada 8 Juli 2013.
Selanjutnya juga pemasangan lampu jalan pada 625 titik yang tersebar di seluruh wilayah kota, serta pembangunan di bidang pendidikan, kesehatan, kesejahteraan, dan pembangunan sosial kemasyarakatan lainnya yang terus ditingkatkan kuantitas maupun kualitasnya.